Penulis: Anwar Dani Giawa | Jurnalis Sinar Tabagsel di Jakarta
Erick Thohir bukan sosok yang asing dengan sepak bola. Keputusannya mengakuisisi Inter Milan (Internazionale Milano), salah satu raksasa Seri A, menjadi faktor utama masyarakat sepak bola di negeri ini menjatuhkan pilihan kepadanya sebagai Ketua Umum PSSI yang baru.
Banyak yang mengenal Erick Tphir sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang luar biasa. Selama jadi menteri dalam Kabinet Presiden Joko Widodo, dia telah mengungkap bobrok yang bernanah di tubuh berbagai BUMN di negeri ini. Dia buat kebijakan menggabungkan BUMN yang tidak produktif, dia tutup BUMN yang merugi, dan dia jebloskan para petinggi BUMN yang korup.
Sudah banyak kasus korupsi di tubuh BUMN yang dibongkat. Terakhir, dia mengungkap kasus dana pensiun yang menghilang hampir Rp10 miliar dari salah satu BUMN. Kasus itu kini sedang dalam penyidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Kecemerlangan Erick Tohir di Kementerian BUMN dengan melakukan reformasi pada sejumlah BUMN, diharapkan bisa ditularkan ke tubuh PSSI. Induk olah raga sepak bola di negeri ini telah sangat buruk di mata masyarakat, tak mampu mengangkat prestasi sepak bola nasional, dan selalu terpuruk meskipun pada level Asia Tenggara.
PSSI nyaris tak pernah mampu lepas dari persoalan internal, sehingga tidak bisa menaikkan marwah olahraga sepak bola nasional. “Kami harapkan Ketua Umum PSSI yang baru melakukan reformasi total di bidang olahraga sepak bola,” kata Presiden Joko Widodo kepada wartawan di JIEXPO Convention Center and Theater, Jakarta Pusat, Kamis, 16 Feberuari 2023
PSSI memang membutuhkan reformasi total, dari hilir terkait proses regenerasi pesepakbola sampai hulu berupa kompetisi sepak bola yang lebih profesional. Dengan begitu, sepak bola Tanah Air dapat bersaing serta unggul di tingkat Asia Tenggara atau Asean.
"Tidak hanya itu Kepala Negara pun memastikan bahwa tidak ada campur tangan Pemerintah dalam statuta KLB PSSI 2023. Pemerintah tidak ikut ikutan sesuai dengan statuta. Namun, kita harapkan selanjutnya persepakbolaan kita menjadi hidup dan bisa paling unggul," kata Jokowi. "Langkah pertama, benah sepak bola kita."
Erick Thohir sah menjadi Ketua Umum PSSI periode 2023-2027 usai meraih keunggulan suara mutlak dalam Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI 2023 yang berlangsung di Hotel Shangrilla, Jakarta, Kamis, 16 Feberuari 2023.
Menteri BUMN itu mendapat 64 suara dari total 86 suara sah yang dihitung Komite Pemilihan. Sementara, kandidat lainnya, La Nyalla Mahmud Mattalitti, mendapat 22 suara. Dua calon lainnya, Arief Putra Wicaksono, dan Doni Setiabudi tidak meraih suara. Satu calon lainnya, Fary Djemie Francis, memilih mengundurkan diri sebelum pemungutan suara.
Mereka terdiri dari 34 Asosiasi Provinsi, 18 dari Liga 1, 15 klub anggota Liga 2, 16 klub asal Liga 3, Federasi Futsal Indonesia, Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia dan Asosiasi Pelatih Sepak Bola Seluruh Indonesia.
Proses pemilihan berlangsung sekitar 38 menit yang dimulai pada pukul 11.40 WIB dan berakhir pukul 12.18 WIB. Sejak awal penghitungan suara, mantan Presiden Inter Milan itu mendominasi. Erick berhasil mengantongi 64 suara atau unggul dibandingkan La Nyalla yang hanya meraih 22 suara, dua kandidat lain, Doni Setiabudi dan Arif Putra Wicaksono, tidak meraih suara.
Posting Komentar