Simpang-Siur PDP 01, Apakah Negatif Atau Positif Covid-19?


Apakah PDP 01 yang meninggal dunia pada Sabtu, 4 April 2020, negatif Covid-19 atau positif, sampai hari ini, Senin, 27 April 2020, masih tetap menjadi tanda tanya. Ada kabar sesuai hasil tes sampel swab yang dilakukan Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Adam Malik, PDP 01 negatif Covid-19. Tapi, kenapa sejumlah kalangan yang telah kontak langsung dengan PDP 01 selama ini dinyatakan reaktif Covid-19?

Sebuah percakapan telepon antara Erna Dalimunthe, kakak almarhum DPD 01, dengan Humas Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Adam Malik, Rosario Dorothy Simanjutak, menyebar di sejumlah grup WhatApp masyarakat di Kota Padang Sidempuan.

Di dalam percakapan itu, Erna Dalimunthe meminta hasil uji swab yang dilakukan RSUP Adam Malik terhadap adiknya, Erni Dalimunthe, PDP 01 hamil yang meninggal dunia pada Sabtu, 4 April 2020 lalu. "Kami ingin tahu bagaimana hasil laboratorium sampel swab adik saya?" tanya Erna.

Rosario Dorothy Simanjutak mengaku, pihak RSUP Adam Malik langsung mengambil sampel swab almarhumah Erni Dalimunte begitu tiba di RUSP Adam Malik. Setelah diperoleh hasil laboratorium, pihak RSUP Adam Malik langsung mengirimkannya kepada Dinas Kesehatan Kota Padang Sidempuan.

"Dalam hitungan hari, kita langsung mengirimkan hasilnya ke Dinas Kesehatan Kota Padang Sidempuan," kata Rosario Dorothy Simanjutak. "Kami sengaja mengirim ke Dinas Kesehatan Padang Sidempuan agar pihak rumah sakit mengabari keluarga almarhumah untuk menentukan langkah selanjutnya."

Ketika Erna Dalimunthe bertanya tentang hasil laboratorium itu, apakah PDP 01 positif Covid-19 atau negatif, Rosario mengatakan hal itu ditanyakan langsung kepada Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Sidempuan.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Sidempuan, Sopian Subri Lubis, saat dihubungi ke nomor pribadinya, 081260679166 dan 081269408352, tidak menanggapi pesan yang dikirimkan Sinar Tabagsel.

Namun, dari pengakuan Erna Dalimunthe dan pihak keluarganya, Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Sidempuan, Sopian Subri Lubis, menolak pernyataan Humas RSUP Adam Malik tersebut.

Sementara itu, Humas RSUP Adam Malik, Rosario Dorothy Simanjutak  membenarkan pihaknya sudah melakukan uji laboratorium terhadap sampel swap PDP 01 asal Kota Padang Sidempuan yang telah meninggal dunia. Hasil tes tersebut sudah diperoleh dan diberikan kepada Dinas Kesehatan Kota Padang Sidempuan.

"Kalau ingin tahu apa hasilnya, tanyakan langsung ke Dinas Kesehatan Kota Padang Sidempuan," katanya saat dikonfirmasi tentang hasil uji swab PDP 01 yang meninggal dalam perjalanan dari Kota Padang Sidempuan ke Kota Medan, Sabtu, 25 April 2020.

Dia mengatakan, hasil uji swab itu langsung diberikan kepada Dinas Kesehatan Kota Padang Sidempuan karena persoalan DPD 01 merupakan tanggung jawab Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian (GTPP) Covid-19 Kota Padang Sidempuan. Dengan begitu, GTPP Covid-19 Kota Padang Sidempuan bisa menindaklajuti dengan melakukan protokol kesehatan yang wajib.

Ketika ditanya apakah berdasarkan uji sampel swab PDP 01 itu negatif Covid-19 atau positif Covid-19, Rosario meminta agar bertanya langsung kepada Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Sidempuan.

Sebelumnya, Wali Kota Padang Sidempuan selaku Ketua GTPP Covid-19 Kota Padang Sidempuan, seperti disiarkan Kompas edisi Sabtu, 4 April 2020, mengatakan pihaknya telah mengambil sampel swab dan mengirimkannya ke Jakarta untuk diteliti.

Tapi, sepekan kemudian setelah pihak keluarga PDP 01 mendesak keterbukaan GTPP Covid-19 Kota Padang Sidempuan soal hasil, Tim Dokter Rumah Sakit Umum Daerah Kota Padang Sidempuan menyatakan pihaknya belum pernah mengirimkan sampel swab PDP 01 untuk diuji di Jakarta.

"Kita belum pernah mengirimkan sampel swab ke Jakarta. Berdasarkan perkembangan yang terjadi saat ini, Covid-19 sudah masuk ke Kota Padang Sidimpuan," kata dr. Nina dalam siaran pers pada Minggu, 19 April 2020.

Peliput: Efry Nasaktion, Dian MS Siregar, Ashari Siregar
Editor: Budi Hutasuhut
Copyright © Sinar Tabagsel. Designed by OddThemes